Masih ingat aksi film MacGyver, yang sering membuat alat canggih meski hanya bermodalkan peralatan sederhana. Ini pula rasanya yang terjadi dengan virus Yahoo Messenger, walau diracik dengan bahasa pemrograman (VB Script) yang dipandang sebelah mata namun menjadi virus yang mematikan.
Dijelaskan Adang Jauhar Taufik, analis virus dari Vaksincom, virus ini secara generik dikenal dengan nama W32/VBTroj.CEPA dan secara de Facto menjadi virus yang paling ganas dan paling banyak mengganggu di awal tahun 2010.
Virus ini mampu melakukan banyak sekali hal seperti menginstal rootkit, memblok akses jaringan dan memanipulasi file hosts Windows supaya bisa melakukan pemblokiran akses ke situs-situs sekuriti pada komputer korbannya.
"Dan canggihnya lagi, file hosts tersebut dienkrip untuk menghindari deteksi dan perbaikan oleh program antivirus," tukas Adang kepada detikINET, Senin (18/1/2010).
Virus ini, lanjutnya, juga akan melakukan blok akses ke beberapa situs sekuriti atau situs lain yang telah ditentukan dengan cara mengalihkan ke nomor IP 209.85.225.99 yang merupakan ip publik www.google.com, hal ini secara tidak langsung sebenarnya menyebabkan Ddos terhadap situs Google.com.
Sehingga setiap kali user mencoba untuk akses ke website tertentu termasuk website security / antivirus, maka yang muncul adalah situs www.google.com.
Virus ini menyebar sangat cepat dengan memanfaatkan media chatting yang umum digunakan oleh user seperti Yahoo Messenger, MSN Messenger dan Skype dengan cara mengirimkan sebuah pesan dan melampirkan link untuk download sebuah file yang direkayasa seolah-olah file gambar (JPG) tetapi sebenarnya merupakan file virus yang sudah dikompres dengan ukuran yang berdeda-beda tegantung pada varian yang menginfeksi komputer tersebut. Adapun file yang dikompres tersebut mempunyai ekstensi exe.
Jika menerima pesan tersebut sebaiknya jangan Anda terima apalagi menjalankan file yang disertakan walaupun dari kontak Messenger teman yang Anda kenal, memang bukan teman anda yang mengirimkan virus tetapi virus yang menginfeksi komputernya dan memanfaatkan rekening Messengernya.
Salah satu hal yang menyebabkan virus ini sukses menyebar selain menggunakan media yang disebutkan di atas, ia juga akan melakukan update untuk memperbaharui dirinya hal inilah yang menyebabkan scaner antivirus tidak dapat mendeteksi virus tersebut.
Virus ini semakin kuat bercokol dengan bantuan sebuah file rootkit yang bertugas untuk melindungi file induk yang aktif di memori, sehingga pembersihan yang dilakukan melalui windows Normal, Safe Mode atau safe Mode With Command Prompt terkadang tidak dapat menyelesaikan masalah. ( ash / faw )
sumber : www.detikinet.com
0 KoMenTaR:
Posting Komentar